Tanaman Buah Jambu Mawar

Pernahkah Anda mendengar atau melihat ada jambu air jika Anda makan buahnya akan ada wangi bunga dan rasa buahnya manis? Jika iya, bisa jadi Anda memakan buah jambu air mawar. Bagi Anda yang belum, mungkin akan sedikit ragu dengan kebenaran dari artikel ini. 

Jambu mawar hampir ada di setiap daerah di indonesia, dari sumatra, sulawesi, jawa dan lain-lain terdapat jambu jenis ini. Iya memang jambu ini tidak seterkenal jambu madu dan lainnya yang umum kita jumpai di super market, sebab buahnya yang tipis dan kadar airnya sedikit membuat jambu mawar kurang diminati. Namun jika dibandingkan dengan rasa jambu mawar tidak kalah manisnya. 

Cara Mendapatkan Bibit Jambu Air Mawar

Apakah Anda berniat untuk memiliki tanaman ini di pekarangan rumah atau hanya ingin menambah koleksi tanaman? Anda bisa memperoleh bibit ini dengan membelinya di toko bibit, namun saya agak ragu apakah setiap toko bibit menyediakan bibit jambu air mawar. Alternatif lainnya adalah dengan membeli bibit jambu mawar dari online. 

Saat ini banyak penjual bibit buah, tanaman obat dan tanaman bunga melalui online sehingga dapat pangsa pasar yang besar dan memudahkan konsumen untuk mencari bibit buah yang di inginkan. Anda tidak perlu khawatir masalah pengiriman dan kondisi tanaman akibat pengiriman yang lama dan lain-lain sebab para penjual telah berpengalaman menjual berbagai macam bibit tanaman keberbagai daerah, yang pastinya ada trik sendiri agar bibit yang di kirim tidak mati. 

Perbanyakan Bibit Jambu Air

Jambu air adalah jenis tanaman yang mudah untuk diperbanyak melalui berbagai macam cara, baik secara vegetatif ataupun generatif, alias dari biji bisa dan juga dari cangkok juga mudah. Jika Anda punya kenalan yang memiliki jambu air ini, Anda bisa mencangkoknya lalu di tanam di halaman Anda. 

Cara Mencangkok Tanaman Jambu Air Mawar

Pertama Anda siapkan alat dan bahannya, yaitu : plsatik bening/transparan ukuran sedang, cutter/gunting, tali rafia, media tanah subur/humus dan pohon jambu yang siap di cangkok. Adapun teknisnya sebagai berikut :

1. Carilah ranting yang sudah dewasa dengan ciri-ciri berwarna abu-abu tua kecoklatan, selanjutnya cari titik akar atau ruas ranting. 
2. Sayat kulit ranting hingga kambiumnya bersih. Karena tanaman jambu itu mudah di cangkok jadi tidak perlu di tunggu berhari-hari untuk proses pembungkusan, jadi lagsung bisa di bungkus media. 
3. Balutlah sayatan dengan media tanah subur atau humus hingga benar-benar rapat dan selanjutnya dibungkus dengan plastik bening. Ikat hingga benar-benar rapat dan media benar-benar padat. 
4. Jika Anda mencangkok di musim hujan maka tidak perlu Anda siram dan tidak usah dilobangi platiknya. Bila Anda mencangkok di musim kemarau maka silahkan paltik pembungkus di lubangi 1 lubang kemudian siram 1 minggu sekali dengan menggunakan pipet. 

Tunggu selama 1 hingga 2 bulan maka akan muncul akar yang terlihat dari plastik transparan yang Anda gunakan untuk mencangkok. Potonglah ranting yang Anda cangkok ketika akar sudah banyak, dan berwarna kecoklatan. 

Penanganan Tanaman Baru dari Hasil Cangkok

Tanaman baru yang dihasilkan dari cara mencangkok akan mengalami masa stress, oleh sebab itu perlu teknis penangan bibit. Caranya ketika awal pemotongan cabang tanamlah bibit hasil cangkok ke dalam polybag, selanjutnya letakkan di dalam tepat yang teduh selama 2 minggu atau hingga tanaman telihat segar, setelah itu baru di tanam lahan yang terbuka (terkena sinar matahari penuh).

Memupuk Bibit Jambu Mawar
Anda bisa mulai memupuk tanaman jambu mawar hasil cangkokan 1 bulan setelah tanam dengan dosis 30g pertanaman (tiap 1 bulan satu kali). Namun apa bila Anda sudah memilikinya di halam rumah maka Anda bisa memupuknya 1 bulan sekali dengan dosis 30g.